• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Rahasia Tersembunyi Orang Jepang: Cara Mencegah Diabetes yang Bikin Melongo

img

Cuka dan Karbohidrat: Kombinasi untuk Mengatur Gula Darah

Penelitian terbaru dari Arizona State University mengungkapkan bahwa menggabungkan cuka dengan karbohidrat dapat meningkatkan respons insulin. Asam asetat dalam cuka menghambat enzim yang memecah karbohidrat menjadi gula, mencegah lonjakan gula darah yang cepat.

Makan 80% Kenyang: Menjaga Kesehatan Pencernaan

Ahli diet Kouka Webb menyarankan makan hingga 80% kenyang (hara hachi bu) untuk mengurangi ketidaknyamanan pencernaan dan ketegangan pada sistem pencernaan. Porsi yang lebih kecil membantu tubuh mencerna makanan dengan lebih baik.

Berjalan Kaki: Menghambat Lonjakan Gula Darah

Studi yang diterbitkan dalam Sports Medicine menemukan bahwa berjalan kaki selama dua menit setelah makan dapat menghambat lonjakan gula darah. Aktivitas ini membantu tubuh memproses makanan dengan lebih efisien.

Pola Makan Sehat Jepang: Mengurangi Risiko Diabetes

Wanita Jepang sering menambahkan cuka beras ke dalam nasi untuk mengurangi lonjakan gula darah. Selain itu, mereka mengonsumsi makanan rendah lemak dan kaya serat, seperti kacang-kacangan, salad, dan ikan. Pola makan ini dikaitkan dengan prevalensi diabetes yang lebih rendah di Jepang.

Teh Hijau: Menyeimbangkan Gula Darah

Teh hijau mengandung polifenol dan polisakarida yang membantu menyeimbangkan gula darah. Disarankan untuk minum dua hingga tiga cangkir teh hijau setiap makan untuk mengoptimalkan manfaatnya.

Faktor Gaya Hidup Sehat di Jepang

Selain pola makan, gaya hidup sehat di Jepang juga berkontribusi pada rendahnya prevalensi diabetes. Orang Jepang aktif secara fisik, melakukan pemeriksaan kesehatan rutin, dan menghindari merokok.

Kesimpulan

Menggabungkan cuka dengan karbohidrat, makan 80% kenyang, berjalan kaki setelah makan, dan mengadopsi pola makan sehat seperti yang dilakukan di Jepang dapat membantu mengatur gula darah dan mengurangi risiko diabetes. Gaya hidup sehat secara keseluruhan, termasuk aktivitas fisik dan pemeriksaan kesehatan rutin, juga sangat penting untuk menjaga kesehatan yang optimal.

Special Ads
© Copyright 2024 - Braindiy Website Popular
Added Successfully

Type above and press Enter to search.