• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kekayaan Budaya Megadiversity Indonesia: Menbud Fadli Serukan Kolaborasi Pelaku Seni

img

    Table of Contents

Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengajak para pelaku budaya, seniman, dan budayawan untuk memperkuat ekosistem kebudayaan Indonesia. Bersama, kita akan memperkuat kebudayaan bangsa, kata Fadli pada acara Ngopi Pagi dengan komunitas budaya di Gedung A, Kompleks Kemdibudristek Jakarta, Kamis (21/11/2024).

Fadli berharap melalui dialog, berbagai gagasan inovatif dapat diidentifikasi untuk mendukung program kebudayaan pada tahun 2025. Ini adalah langkah besar untuk memastikan bahwa kebudayaan Indonesia tidak hanya dikenal di dalam negeri, tetapi juga di kancah dunia, Fadli memungkasi.

Salah satu fokus utama kementeriannya adalah mendengar masukan dari komunitas budaya dalam rangka memajukan kebudayaan itu sendiri. Alat ini harus diperalat, supaya kebudayaan kita maju, kata Fadli.

Indonesia dianugerahi kekayaan budaya yang luar biasa. Jumlah Intangible Cultural Heritage atau Warisan Budaya Tak Benda Indonesia kini telah mencapai 2.213, dengan 13 di antaranya terdaftar di UNESCO, termasuk Wayang, Keris, Batik, dan Gamelan.

Pemerintah terus berupaya untuk mendaftarkan lebih banyak lagi warisan budaya Indonesia ke UNESCO. Kekayaan budaya ini adalah national treasure yang harus kita perkuat dan apresiasi bersama-sama, tekad Fadli.

Pada pertemuan Ngopi Pagi hari ini, Fadli Zon didampingi oleh Wakil Menteri Kebudayaan, Giring Ganesha Djumaryo, 158 Pelaku budaya dari lebih 50 komunitas dan asosiasi kebudayaan. Mereka di antaranya adalah Ratri Anindyajati, Indonesia Dance Festival; Agus Mulyana, Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI); Ratna Riantriano, Teater Koma; Naen Suryono, Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI); Erasmus Cahyadi, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) turut memberikan masukkan dari sudut pandang masing-masing.

Special Ads
© Copyright 2024 - Braindiy Website Popular
Added Successfully

Type above and press Enter to search.